AMURANG, FAJARMANADO.com — Bupati Minsel, Christiany Eugenia Paruntu, SE mengatakan, mulai tahun 2016 program kerakyatan bidang kehutanan akan ikut diarahkan untuk membantu 100 anakan bibit pohon gaharu untuk setiap gereja dan masjid, dan 5 anakan untuk setiap kepala keluarga.
“Nilai jual pohon gaharu cukup tinggi dan pasti akan memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat pada umumnya,” kata Tetty, sapaan akrab wanita yang maju kembali dalam Pilkada Minsel, 9 Desember mendatang ini.
Masa panen gaharu, katanya, minimal satu tahun di mana prosen induksi jamurnya mulai terbentuk. Namun agar mendapat kualitas terbaik, dipanen sekitar 2-3 tahun ke atas setelah prosek induksi jamurnya sudah terbentuk. ‘
“Kalau dipanen setelah 3 tahun akan dapat mutu kelas 2 SNI (Standar Nasional Indonesia). Harga jualnya sekarang ini 800 Dolar AS Per Kg,’’ ungkap Tetty
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kehutanan Minsel Frans D Tilaar, SP M.Si mengatakan bahwa program kerakyatan tahun 2016 di bidang kehutanan, antara lain, adalah penanaman Pohon Gaharu.
‘’Ini jauh-jauh hari sudah diprogramkan ibu bupati. “Kita akan memberikannya kepada semua gereja dan masjid, serta kepada setiap kepala keluarga. Jatah masing-masing sesuai dengan ibu katakan,” ujarnya.
Namun, menurut Tetty, program ini akan terealisasi apabila dia bersama Paslon wakilnya, Frangky Wongkar yang diusung PDIP memenangkan Pilkada Minsel 2015. “Saya juga berterima kasih kepada pengurus dan simpatisan Partai Hanura Minsel karena menyatakan dukungannya kepada kami,” kata Tetty.
DPC Partai Hanura Minsel, Billy Regas, SSos menyatakan bahwa sesuai kesepatan resmi dalam rapat Partai Hanura pada Kamis (19/11/2015), , katanya, sepakat mendukung pasangan dengan jargon Pakar tersebut dalam Pilkada Minsel, 9 Desember depan.
(andries pattyranie)
