Youla Lariwa Mantik Sisir Wilayah Tondano Pante

Fajarmanado.com, Kombi–Calon Bupati Minahasa Youla Lariwa Mantik, SH, MH (YLM) kembali menyisir wilayah pantai timur daerah Toar Lumimuut.

Kali ini, Youla, sapaan karib Calon Bupati (Cabup) nomor urut 2, menghadiri berbagai undangan suka maupun duka di Desa Tandengan, Kapataran, Watulaney, dan Kaleosan.

Youla menyisir desa-desa di wilayah yang dikenal dengan sebutan Tondano Pante tersebut didampingi Ketua Tim Pemenangan Youla Lariwa Mantik dan Denni Rudi Kalangi (YLM–DRK), Okstesi Runtu, SH, MSi.

Kunjungan dilakukan setelah Youla bersama putrinya, yang juga Bendahara Tim Pemenangan, Sekretaris Tim Renaldo Sengke, SE dan, mantan Anggota DPRD MinahasaLinda Sajow, dan Imanuel Manus beribadah di Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMHK) Parepei, Remboken.

Iring-iringan sejumlah minibus yanh dicutting dengan stiker YLM–DRK dan Minahasa Keter yang melintas desa-desa di Kecamatan Lembean Timur dan Kombi, menarik perhatian warga.

So ini tu calon perempuan keter,” ujar seorang ibu. “Musti begini kalu ba calon, turun langsung di desa-desa,” kata pria di depan teras rumah.

Youla yang berada dalam mobil dengan kaca terbuka, tak henti melambaikan tangan dengan dua jari, telunjuk dan tengah terjulur. “Keter, keter..,” demikian berkali-kali dia berucap.

Baca Juga :  Wow..! Wewene Keter YLM Gaspol Menyapa Warga Kawangkoan Dikawal Pendukung PDIP dan Gerindra

Iring-iringan mobil rombongan Youla kemudian berhenti di jalan pas di depan rumah Keluarga Watulingas–Lomboan di Desa Kapataran.

Layaknya dikomando, warga setempat berhamburan keluar rumah dan menyalami wewene keter, yang berprofesi sebagai lawyer sekaligus pengusaha sukses spesialis batu bara dan sawit ini.

Youla datang di rumah Keluarga Watulingas–Lomboan untuk menghadiri pertemuan Rukun  Keluarga Samola dan Rumate.

Meini Watulingas warga masyarakat Kapataran berharap semua aspirasi warga desa-desa tersebut dapat diperjuangkan dan direalisasikan ketika YLM–DRK terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Minahasa 2025–2030 nanti.

Usai itu, rombongan Minahasa Keter menuju Desa Watulaney, di Rumah Duka Alm. Efreim Korengkeng.

Setelah menyampaikan turut berbelasungkawa, beranjak menghadiri pertemuan Rukun Wi Arwan di rumah Keluarga Kombaitan–Tentero di Desa Kaleosan kecamatan Lembean Timur.

Pada tiga lokasi tersebut, Youla “berbelanja masalah”. Menggali aspirasi atau masukan warga setempat.

Penasehat rukun Wi Arwan, Herny Lontaan, misalnya.

Ia berharap agar pemerintah Minahasa lebih memperhatian pembangunan infrastruktur di kawasan pantai timur agar kunjungan wisatawan semakin meningkat.

“Dampak ekonominya, terutama UMKM pasti akan lebih besar bagi masyarakat di sekitar sini,” kilahnya.

Baca Juga :  Tensi Politik Mulai Memanas, YLM: Hadapi dengan Riang Gembira Asal Jangan Fitnah

Sementara Meini Watulingas, warga Desa Kapataran juga berharap semua aspirasi warga desa-desa tersebut dapat diperjuangkan dan direalisasikan ketika YLM–DRK terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Minahasa 2025–2030 nanti.

Pada kesempatan itu, Youla kembali mengungkapkan niat tulusnya apabila diizinkan Tuhan dan dipilih mayoritas masyarakat menjadi Bupati Minahasa periode 2025–2030.

“Bapak ibu perlu dan harus tahu. Saya mencalonkan diri semata-mata untuk mengabdi, bukan untuk menjadikan jabatan bupati sebagai objek mencari uang.

“Saya dan Pak Denni, wakil bupati saya, sudah selesai dengan diri sendiri. Kami terpanggil untuk melakukan perubahan karena Minahasa sudah jauh ketinggalan dari daerah-daerah pemekaran,” tuturnya.

“Makanya, kita ajak, mari jo torang sama-sama beking bagus tu Minahasa ini. Masyarakat juga harus keter. Untuk menjadi kuat, harus makang deng sehat,” papar isteri pengusaha nasional sukses, Noviyandi Rozak, SE itu.

Karena itulah, Youla mengajak masyarakat untuk memberi kesempatan pada dirinya menjadi bupati.

Kase kesempatan dulu pa perempuan untuk menjadi Bupati Minahasa. Mar, jang lupa, perempuan keter, ne,” pintanya Youla.

[**/tiks]

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *