Fajarmanado.com, Tondano–Pilkada Minahasa 2024 tinggal tiga pekan. Pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Youla Lariwa Mantik, SH, MH dan Denni Rudi Kalangi (YLM‐-DRK) terus mendapat topangan doa para hamba Tuhan dari berbagai denominasi gereja.
Setelah di Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (MAHK) Parepei, Remboken pada hari Sabat, Sabtu, 2 Oktober 2024, maka Minggu (03/11/2024), hari ini, YLM–DRK diutus melalui doa oleh para hamba Tuhan dan jemaat di tiga gereja.
Berawal ketika YLM beribadah minggu bersama jemaat GMIM Bait-el Tuutu, wilayah Tondano Dua, kemudian bergabung bersama DRK di GMIM Anugrah Langowan dan di Gereja Katolik St. Petrus Langowan.
Di GMIM Bait-el Tuutu, Youla, sapaan akrab cabup yang senang berbagi berkat ini, didoakan oleh Pdt. Angelina Pangau, STh, di GMIM Anugrah Langowan oleh Pdt. Stien Rondonuwu, MTh.
Youla hadir di GMIM Anugrah Langowan untuk memenuhi undangan ibadah syukur HUT ke-75 jemaat setempat, di mana YRK melayani sebagai diaken.
Sedangkan di Gereja Katolik St. Petrus Langowan, meski tak sempat hadir, YLM–DRK didoakan dalam misa yang dipimpin Pastor Delis Cornelis Umbas, Pr.
YLM–DRK, pasangan yang mengusung tagline Minahasa Keter ini, didoakan karena niat baik wewene Toudano dan Tuama Langowan itu untuk memimpin dan menjadikan Minahasa lebih baik lagi.
Youla dan Denni menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerelaan para hamba Tuhan dan jemaat mendoakan cita-cita mereka untuk memimpin Minahasa dalam lima tahun ke depan.
Youla mengatakan, dirinya bersama DRK terpanggil mencalonkan diri pada Pilkada Minahasa 2024 semata-mata untuk mengabdi karena telah diberikan berkat oleh Tuhan lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
“Makanya, kini sudah saatnya berbagi dengan mengabdikan diri untuk membangun daerah Minahasa, kampung halaman, supaya bisa lebih baik lagi,” ujar lawyer, yang kini dikenal dengan sebutan wewene keter itu.
Menyentil khotbah yang menukil pada injil Lukas 2:41–52 dengan perikop; “Yesus pada umur 12 tahun di Bait Allah,” Youla mengatakan, perjalanan hidup setiap manusia sudah ditakdirkan Tuhan.
Seperti halnya Yesus, meski masih sangat belia, berusia 12 tahun sudah bisa berdialog dan menjawab pertanyaan-pertanyaan alim ulama di Bait Allah.
Sebagai manusia biasa yang penuh kekurangan, katanya, siapapun dia, lahir dari keluarga miskin atau berada, harus tetap mengandalkan Tuhan dan patuh kepada orang tua.
“Hanya dengan dekat dengan Tuhan dan senantiasa berdoa serta menghargai orang tua, pasti Tuhan akan membalas doa kita tepat pada waktuNya,” ujarnya.
Pada dua kesempatan itu, Youla datang bersama putrinya, Sekar Kawanua Putri, yang juga Bendahara Tim Pemenangan YLM–DRK, eks anggota DPRD Minahasa Linda Sajow dan Imanuel Manus, Liasion Officer (LO) YLM–DRK, Erol Mingkid dan mantan birokrat eselon dua Minahasa, Youdy Kapoyos, SH, MH bersama Tim Relawan Minahasa Keter.
[**/tiks]