Seleksi Calon Polisi, Kapolda Sulut Gelar Pakta Integritas

Manado, Fajarmanado.com- Setelah ditutupnya pendaftaran penerimaan terpadu anggota Polri tahun 2017 pada Sabtu (15/04/2017) lalu, rangkaian seleksi di tingkat Panitia Daerah (Panda) Sulawesi Utara (Sulut) mulai bergulir. Diawali dengan penyerahan berkas para pendaftar dari seluruh Polres/ta jajaran, Minggu (16/04/2017) di SPN Polda Sulut.

Selanjutnya seluruh panitia, orang tua, calon taruna/taruni (catar) Akpol, calon siswa (casis) bintara dan tamtama yang telah menyerahkan berkas tersebut, mengikuti pembacaan dan penandatanganan pakta integritas, Senin (17/04/2017). Kegiatan ini berlangsung di auditorium Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, turut dihadiri oleh Wakapolda Sulut, Brigjen Pol Drs Refdi Andri MSi bersama para pejabat utama.

Lima perwakilan, masing-masing dari panitia, catar Akpol, casis bintara dan tamtama serta orang tua membacakan pakta integritas secara bergantian yang ditirukan oleh masing-masing pihak. Pakta integritas yang salah satunya berisi tidak akan melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) dalam proses penerimaan terpadu anggota Polri ini kemudian ditandatangani bersama oleh perwakilan dan Kapolda Sulut, Irjen Pol Drs. Bambang Waskito.

Dijelaskan Kapolda dalam amanatnya, pembacaan dan penandatanganan pakta integritas ini merupakan salah satu bentuk keterbukaan Polri dalam proses penerimaan terpadu anggota Polri. “Disamping itu, agar setiap personel yang ditunjuk sebagai panitia menyadari tanggung jawabnya dalam pelaksanaan seleksi penerimaan terpadu anggota Polri sesuai dengan aturan atau ketentuan yang berlaku,” ujarnya.

Kapolda menegaskan, seluruh pihak harus memegang teguh pakta integritas tersebut demi terwujudnya penerimaan anggota Polri yang Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (BETAH). “Jangan ada yang main-main dalam seleksi penerimaan anggota Polri, sanksinya berat!,” tegas Kapolda.

Para orang tua juga diminta untuk tidak percaya kepada oknum yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan sejumlah uang. “Para orang tua harap percaya kepada kemampuan putra putri masing-masing dalam mengikuti seleksi. Saya yakin dan percaya dengan persiapan yang baik pasti akan mampu menjalani tes dengan baik pula,” pungkas Kapolda.

Informasi diperoleh, animo peserta pada penerimaan terpadu anggota Polri tahun 2017 di Polda Sulut adalah sebagai berikut:

– Calon taruna/taruni Akpol: 116 orang (99 pria, 17 wanita);

– Bintara Tugas Umum: 1.592 orang (1.353 pria, 239 wanita);

– Bintara Teknologi Informasi: 292 orang (171 pria, 121 wanita);

– Bintara musik: 1 orang pria;

– Tamtama: 234 orang pria;

Usai pembacaan dan penandatanganan pakta integritas, dilanjutkan dengan pemeriksaan administrasi (rikmin) awal yang diadakan di SPN Polda Sulut. Menyusul berbagai tahap tes berikutnya, yakni pemeriksaan kesehatan (rikkes) 1, pemeriksaan psikologi, uji kemampuan jasmani dan antropometri, uji akademik, rikkes 2, pendalaman PMK, rikmin akhir serta sidang penetapan kelulusan tingkat panitia daerah. Seluruh rangkaian seleksi tersebut akan berlangsung hingga Agustus 2017 mendatang.

(ton)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *