Tomohon, Fajarmanado.com–Tak berniat show force berlebihan, ribuan massa paslon Pilkada Tomohon nomor urut 2, Miky Wenur–Cherly Mantiri tumpah ruah di Stadion Babe Palar Tomohon, Sabtu (23/11/2024) sore tadi.
Ribuan pria wanita dari berbagai usia pemilih dari semua kelurahan yang berada di Kota Relegi ini dengan tertib dan santun berdatangan di stadion kebanggaan masyarakat Kota Tomohon itu sejak siang.
“Tak semua pendukung dan simpatisan dikerahkan. Kami membatasi hanya berkisar 30 sampai 35 persen saja,” kata Piet Pungus, SPd dan Audy Kalangi, SSos, Ketua dan Sekretaris Tim Kampanye Miky–Cherly menjawab wartawan di sela kampanye.
Meski demikian, lapangan Stadion Babe Palar tampak disesaki massa yang mengenakan berbagai artribut Miky–Cherly.
Yel-yel ganti warna pun tak henti terdengar di tengah orasi para juru kampanye (jurkam), antara lain, para anggota dewan, tokoh pejuang daerah otonom baru (DOB) Kota Tomohon Ibrahim Bam Tular dan Senator Indonesia Ir. Stefanus BAN Liow, MAP, termasuk oleh Miky dan Cherly, dua wewene tou mu’ung ini.
Miky dan Cherly senada menyatakan akan konsisten mengabdi dan melayani apabila diperkenankan Tuhan memimpin Kota Tomohon dalam lima tahun ke depan.
Berbagai masalah yang terjadi dalam kurun waktu hampir lima tahun terakhir, akan diselesaikan dan ditata kembali secara berkeadilan sesuai regulasi.
Tak akan ada lagi penggantian aparat pemerintahan, kader KB dan ASN tanpa pemberitahuan dan atau alasan yang jelas.
Begitupun menyaluran bansos dan pupuk bersubsidi, akan disalurkan secara merata dan berkeadilan.
“Apabila saya dan Ibu Cherly terpilih nanti, kami akan menjadi pemimpin untuk semua masyarakat tanpa membeda-bedakan latar belakang,” tandas Miky Wenur.
Melalui Pilkada 2024 ini, katanya, masyarakat Kota Tomohon harus cermat memilih pemimpin. “Kalau salah, akan kecewa selama lima tahun,” ujarnya sambil bertanya, ” Setuju?” Spontan dijawab, “Setuju..! Bahkan lainnya menyambung dengan berteriak, “Saatnya wewene pimpin Kota Tomohon.”
Meski tak sebanyak massa dari dua paslon lain, massa Miky–Cherly sempat membuat jalan utama Kota Tomohon macet total.
“Kami mohon maaf kepada para pengguna jalan lainnya,” ujar AKBP Purn Thonny Salawati, mantan Kabag Ops Polres Tomohon ini.
[**/nly]