Tomohon, Fajarmanado.com — Konstelasi Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Tomohon, Sulawesi Utara semakin mengkristal. Dukungan terhadap srikandi Partai Golkar, Ir. Miky Junita Linda Wenur, MAP, pun semakin meluas.
Dorongan terhadap pimpinan Partai Golkar supaya mencalonkan dan menetapkan Miky Junita Linda Wenur (MJLW) sebagai Calon Wali Kota Tomohon pada Pilkada 2020 kali ini tak hanya datang dari akar rumput Beringin, tetapi meluas dan datang dari masyarakat umum.
“Ibu Miky Wenur yang kami kenal dengan panggilan Nita Wenur sangat-sangat layak melanjutkan kepemimpinan Wali kota Jimmy Eman agar program pembangunan di kota ini terus berkesinambungan,” komentar Yan Tamuntuan.
Tamuntuan, yang dikenal sebagai Sekretaris Pria Kaum Bapa (P/KB) GMIM Wilayah Tomohon Empat menyatakan jika dirinya punya alasan konkret agar Kota Tomohon semakin maju dan sejahtera.
Sebagai Kota Religius dan Pendidikan, lanjutnya, maka pemimpin Kota Tomohon harus memiliki pengetahuan, ketrampilan dan karakter kuat yang baik. Atau, pemimpin yang sudah terbukti dan teruji komitmen pengabdian dan pelayanannya.
Figur itu, menurutnya, ada pada sosok Miky Wenur. Kapasitas, kredebilitas dan kewibawaan MJLW alias Nita sapaan akrab Ir. Miky Junita Linda Wenur, MAP sudah teruji dan terbukti selama tiga periode menjadi anggota ,bahkan Ketua DPRD Kota Tomohon Periode 2014-2019.
Tak hanya di pengabdian melalui politik, di bidang kemasyarakatan dan pelayanan gereja sudah di wujud nyata kannya. Tiga periode Sekretaris Komisi Wanita/Kaum Ibu Sinode GMIM membuktikan pengabdian dan pelayanannya.
Karena itulah, tak berlebihan apabila MJLW alias Nita Wenur dapat disematkan sebagai sosok perempuan tangguh dan hebat.
Miky Wenur lahir di Kota Tomohon dan berkiprah dari bawah, sehingga sangat memahami benar kebutuhan, pergumulan dan tantangan di bidang pemerintahan, ekonomi, pembangunan dan kemasyarakatan.
Tiga periode menjadi legislator sudah tentu MJLW memahami kiat-kiat untuk memperjuangkan kepentingan Tomohon di provinsi dan pusat dalam membangun sinergitas.
Apalagi suaminya, Ir. Stefanus BAN Liow, MAP yang saat ini anggota DPD RI/MPR RI, sudah tentu akan memberikan nilai tambah positif, ketika Isterinya MJLW menjabat Wali Kota Tomohon.
“Ya, tentu saja Pak Stefa akan menjembatani aspirasi dan kepentingan daerah di pusat serta memberikan informasi program strategis pemerintah pusat di daerah,” kata Jan Tamuntuan didampingi dua tokoh masyarakat, Pnt Frans Tommy Sumampouw dan Robby Sualang.
“Dengan jaringan di pusat, Senator SBANL yang pernah menjadi Ketua Komisi Pria/Kaum Bapa Sinode GMIM Periode 2014-2018 dapat menambah ‘gisi’ untuk isterinya MJLW alias Nita dalam mewujudkan visinya yakni Rakyat Sejahtera, Tomohon Semakin Tangguh dan Hebat,” tambah pengusaha sukses Billy Parera, SE.
Sementara Indra Salam mengklaim masyarakat Kota Tomohon saat ini telah dewasa dalam menentukan pilihan. Tak lagi amat bergantung pada partai namun figur.
“Di kalangan masyarakat menilai siapa saja pasangan MJLW akan meraih kemenangan karena kefigurannya,” tandasnya bersama Karel Undap, warga Tomohon Utara.
Sonny Ponamon juga tak menafikan realita ini. Buktinya, kata warga Tomohon Tengah ini, hasil survei elektabilitas dari lembaga survei nasional dari partai lain, menempatkan MJLW berada di posisi tertinggi kesukaan masyarakat.
Menurut mereka, Miky Wenur bisa berpasangan dengan sesama Bakal Calon Wali Kota Tomohon dari Partai Golkar lainnya. Yakni, dengan juniornya, Jill Gabby Eman, SE, MBA ataupun Syerly Adelin Sompotan.
Sementara kabar lain yang mulai beredar luas di Kota Tomohon, jika nantinya tidak diakomodir oleh Partai Golkar sebagai Calon Wali Kota, maka MJLW akan dipinang oleh calon dari dan partai lainnya.
Mengenai kabar ini, Miky Wenur enggan berkomentar panjang.
“Biarlah bergulir. Kita tunggu saja keputusan partai. Saya yakini bahwa Tuhan sudah mengatur semuanya,” ujarnya.
Penulis: Herly Umbas