Tondano, Fajarmanado.com — Pendaftaran CPNS di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara yang dibuka 11 November 2019, resmi ditutup Selasa (26/11/2019) tadi malam.
Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (Kaban KPSDM) Minahasa, Drs Moudy L. Pangerapan, MAP mengungkapkan bahwa sampai pendaftaran ditutup tercatat 1.662 yang memdaftarkan diri secara online.
“Sudah ditutup tadi malam. Jumlah pendaftar sebanyak 1.662 orang untuk semua formasi,” katanya menjawab Fajarmanado.com di Rumah Dinas Bupati Minahasa, Sasaran, Tondano, Rabu (27/11)2019), siang tadi.
Maudy, sapaan familiar alumni STPDN/IPDN Jatinangor, Sumedang, Bandung ini mengatakan, dari semua formasi yang ditawarkan, ada satu yang sangat minim peminat, yaitu dokter ahli.
“Yang dibutuhkan 14 orang tapi hanya dua posisi yang ada pelamarnya,” ujar mantan Kabag Humas Minahasa ini.
Ia menjelaskan, jatah 220 formasi itu dialokasikan untuk tenaga pendidikan sebanyak 107 orang, tenaga kesehatan 90 orang, dan tenaga teknis 23 orang.
“Untuk Minahasa jumlah yang disetujui sebanyak 220 formasi. Dalam penerimaan kali ini dibuka juga untuk penyandang disabilitas. Yang disiapkan untuk formasi khusus yakni guru kelas dan operator komputer grafis,” katanya.
Sayangnya, lanjut dia, dari 1.662 pelamar, ada 12 posisi yang tidak ada pelamar yang disyaratkan berusia 18-35 tahun.
“Ada 12 dari 14 posisi tenaga kesehatan, khususnya tenaga spelialis yang tidak asa yang.memasukkan berkas lamaran” ujarnya sambil melapor kepada Plt Sekda Minahasa, Frits Muntu, SSos.
Oleh karena itu, Pangerapan menyayangkan peluang ini tidak digunakan putra putri asli Kabupaten Minahasa. Padahal, Bupati Ir. Roy Oktavian Roring, MSi telah mengisyaratkan memeriotaskan putra daerah Toar Lumimuut.
Penulis: Herly Umbas
