Manado, Fajarmanado.com – BPJS akan memberikan penghargaan Paritrana 2017 kepada pemerintah dan pelaku usaha. Penghargaan yang dibagi beberapa kategori itu, dijadwalkan akan diserahkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 5 Desember mendatang.
Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, SE mengapresiasi penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan Paritrana, yang bakal diberikan dalam beberapa kategori, yakni, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten dan kota, perusahaan menengah, besar dan kategori perusahan kecil atau mikro.
“Lomba ini merupakan ajang yang dapat memotivasi kita untuk semakin fokus terhadap pembangunan ketenagakerjaan, khususnya dalam aspek regulasi, inisiatif dan kinerja, sebagaimana yang menjadi indikator dan kriteria penilaian lomba,” katanya pada acara Sosialisasi Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Paritrana di Manado, Jumat (29/09/2017) pagi tadi.
Menurut Gubernur Olly, pembangunan di sektor ketenagakerjaan itu terus dipacu oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut selama ini karena memegang peranan vital bagi pembangunan daerah.
“Sektor ini menjadi salah satu prioritas pembangunan daerah dalam rangka pencapaian target menurunkan angka pengangguran dan kemiskinan, melalui program Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK),” paparnya dalam sambutan yang dibacakan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs John Palandung, MSi
Ada beberapa isu sentral yang terus berupaya ditangani Pemprov Sulut sampai saat ini. Antara lain adalah masih terdapatnya 6,12 persen penduduk yang menganggur.
Untuk mengatasinya, Olly mengatakan, sejumlah upaya strategis terus dikerjakan, seperti mencarikan lowongan pekerjaaan bagi pencari kerja
“Pemprov Sulut melaksanakan job fair setiap tahun untuk menjembatani perusahaan dengan para pencari kerja, program pemagangan ke Jepang dan Cina serta fasilitasi penyelesaian permasalahan hubungan industrial,” ujarnya.
Disamping itu, Olly mengingatkan pentingnya penguatan sinergitas dengan berbagai stakeholder pembangunan termasuk Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
“Ini untuk meningkatkan cakupan dan pelayanan jaminan sosial bagi para tenaga kerja,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sulut, Asri Basir menjelaskan tujuan pemberian penghargaan Paritrana ini adalah untuk meningkatkan kepedulian dan citra positif Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada pemerintah, perusahaan dan masyarakat.
Yang lebih penting lagi, lanjut dia, meningkatkan dukungan jajaran pemerintahan, baik provinsi maupun Kabupaten dan kota dalam meningkatkan cakupan kepesertaan program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Jaminan-jaminan sosial tersebut terdiri dari, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kematian (JKm).
“Ini dimaksudkan agar seluruh pekerja juga memiliki jaring pengaman ketika mengalami risiko sosial karena hilangnya penghasilan sebagai dampak kecelakaan kerja, hari tua dan kematian,” kata dia.
Terpantai hadir pada acara tersebut, selain jajaran aparatur sipil negara (ASN) perwakilan kabupaten kota se Sulut, pelaku usaha, juga Kepala BPS Sulut, Mohamad Edy Mahmud serta perwakilan dari kabupaten dan kota di Sulut.
Pada kesempatan itu, juga diserahkan klaim santunan sebesar Rp24 juta kepada ahli waris.
Editor : Herly Umbas
