Fajarmanado.com, Tomohon — Para ‘jagoan’ Partai Golkar di DPRD Kota Tomohon memberi energi positif kepada Ir. Miky Junita Linda Wenur, MAP untuk tak gentar bertarung pada Pilkada Kota Tomohon 2024.
Diam-diam, para politisi dari Fraksi Partai Golkar Tomohon itu, mengajak Miky Wenur, yang tak lain Ketua DPD II Partai Golkar Kota Tomohon bertemu di Bukit Doa Kakaskasen, baru-baru ini.
Mereka adalah, Djemmy Sundah, SE, Jimmy Mewengkang, MBA, Ladys Turang, SE, Donald Pondaag, SE, Toar Polakitan, SE, Prisilia Tumurang, SS dan Jenny Sompotan.
Dipimpin Sundah, yang kini Ketua DPRD, Fraksi Partai Golkar itu menggaungkan “Salam sinergitas pusat-daerah dan cinta Tomohon”.
Dengan memegang teguh sinergitas pemerintah pusat dan daerah, dan Cinta Tomohon, mereka pun menyemangati Miky Wenur yang juga Ketua FPG DPRD Kota Tomohon Ir. Miky Junita untuk bersama masyarakat merebut kembali top kepemimpinan di Kota Bunga ini.
sebagai Calon Wali Kota (Cawali) Tomohon yang dimajukan Partai Golkar, Jimmy Mewengkang dan Donald Pondaag mengakui Miky Wenur telah terbukti, teruji, berprestasi untuk kepentingan daerah dan masyarakat selama ini.
Selang tiga periode legislator, Miky Wenur terbukti banyak gagasan brilian untuk mewujudkan Tomohon Maju, Terpercaya dan Sejahtera.
Djemmy Sundah mengatakan, tidak dapat pungkiri bahwa sosok Miky Wenur yang sangat paham melaksanakan tugas-tugas kedewanan sehingga banyak mengetahui permasalahan pemerintahan, pembangunan, ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Tomohon.
Prisilia Tumurang mengakui sosok Miky Wenur adalah sosok yang tidak pernah kompromi jika hak-hak ASN, Nakon, perangkat dan apalagi rakyat dipangkas dan kurang diperhatikan.
Sayangnya, keterbatasan hanya sebagai legislator, tidak bisa berbuat banyak. Karena, eksekusinya ada pada eksekutif.
Karena itu para pentolan FPG DPRD Kota Tomohon senada menegaskan, jika Tuhan berkenan dan umumnya rakyat memberikan kepercayaan, maka mereka meyakini dan optimis Kota Tomohon akan lebih baik lagi di bawah kepemipinan Miky Wenur, yang dikenal sebagai sosok peremuan santun, cerdas dan merakyat namun konsisten dan tegas memperjuangkan hak masyarakat maupun pegawai dan perangkat kelurahan.
[**/heru]