Di Ternate, Kapolri Listyo Saksikan Gubernur Abdul Gani Kasuba Disuntik

Fajarmanado.com, Ternate — Setelah di Provinsi Maluku, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau akselerasi percepatan vaksinasi Covid 19 di Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), Jumat (14/1/2022), sore ini.

Bertolak dari Bandara Internasional Pattimura Ambon, siang tadi, Kapolri Listyo  langsung meninjau Akselerasi Vaksinasi Covid 19 di Pantai Sulamadaha, Kota Ternate, Malut.

Dalam tinjauannya kali ini, Kapolri Listyo menyaksikan langsung  Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba yang ikut dalam proses vaksinasi dan disuntik vaksin Corona.

Kapolri Listyo mengapresiasi Gubernur Abdul Gani. Katanya, hal itu merupakan wujud untuk mendukung akselerasi percepatan vaksinasi Covid 19.

“Alhamdulilah yang sangat membahagiakan bahwa hari ini pak Gubernur juga, bersama-sama kita saksikan mengikuti vaksin. Alhamdulillah ini akan mempercepat dan mengakselerasi vaksinasi yang ada di wilayah Maluku Utara khususnya,” katanya.

Mantan Kabareskrim Polri ini kemudian menyampaikan capaian vaksinasi di wilayah Malut yang sudah mencapai 74 persen.

Meski sudah melampaui target, Listyo menyarankan, hal itu harus ditingkatkan lagi sebagai upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus Omicron, varian baru Covid 19 ini.

“Mau tak mau seluruh masyarakat yang belum vaksin harus segera vaksin karena yang sudah vaksin pun bisa tertular varian baru, di mana memiliki kecepatan lima kali lebih cepat, dalam waktu lima menit bisa menular sehingga kita semua harus waspada,” ujarnya.

Baca Juga :  Dihadiri Wakapolda Jan De Fretes, Wakapolri Sebut Kurang Beri Perhatian Kepada Anggota Soal Covid 19

Mantan Kapolda Banten ini menegaskan, salah satu yang harus dilakukan menghadapi varian Omicron adalah mengejar wilayah-wilayah yang pencapaian vaksinasinya belum 70 persen. Meskipun, ia menyadari, setiap provinsi di Indonesia memiliki tantangan tersendiri dalam hal tersebut.

Tapi, lanjut Kapolri, percepatan vaksinasi mau tidak mau harus dilaksanakan dengan maksimal. Karena itu, ia mengimbau untuk seluruh Forkopimda Maluku Utara terus bersinergi dan bahu membahu guna meringankan tantangan serta hambatan yang ada.

“Kita memahami berbagai macam masalah kendala yang dihadapi mulai dari faktor cuaca, geografi kemudian aktivitas dan masyarakat di beberapa wilayah masih sulit tentu butuh kerja keras,” ucapnya.

Oleh sebab itu, Kapolri Listyo menekankan pentingnya seluruh stakeholder dan masyarakat untuk bekerja sama dan bekerja keras untuk menghadapi varian Omicron agar Indonesia tetap dapat mengendalikan laju Covid 19 dengan baik.

Pengendalian laju Covid 19, katanya, penting dilakukan agar seluruh aktivitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat berjalan dan tumbuh.

“Ini butuh kerja keras dan kerja sama. Jaga prokes dan yang belum vaksin ayo vaksin,” tutur Listyo.

Baca Juga :  Cegah Penularan Corona, Brimob Sterilkan Pelabuhan Yos Sudarso

Tak hanya itu, Kapolri juga mengimbau masyarakat yang tak punya keperluan mendesak ke luar negeri untuk tak bepergian ke luar negeri. Sebab, banyak penyebaran varian Omicron berasal dari pelaku perjalanan luar negeri.

Kalaupun terpaksa bepergian ke luar negeri, mantan Kadiv Propam Polri ini meminta peraturan karantina ditaati dengan baik agar menjaga seluruh masyarakat tak tertular varian Omicron.

“Masyarakat yang berpergian keluar negeri kalau tak ada hal urgent kita sarankan menghindari berpergian ke luar negeri. Dan bagi yang pulang dari luar negeri tolong kewajiban karantina dilaksanakan dengan baik sehingga kita bisa menjaga seluruh masyarakat tidak tertular,” pintanya.

Selain meninjau vaksinasi massal, Kapolri juga mengecek kepastian penerapan standar protokol kesehatan di Pantai Sulamadaha yang merupakan objek wisata di Malut.

Kapolri Listyo juga menyempatkan dialog interaktif dengan sejumlah provinsi secara virtual. Diantaranya, adalah, Aceh, Papua Barat, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, NTT, dan DKI Jakarta.

Ia menekankan untuk terus mempercepat vaksinasi demi terwujudnya kekebalan komunal dan meningkatkan imunitas masyarakat dari paparan virus Covid 19.

Penulis: Katie Mailoa