Mini Bus Tabrak Pick Up, Daipaha: Hati-Hati Melintas di Kiawa

Kawangkoan, Fajarmanado.com – Ruas jalan utama di Desa Kiawa raya, Kecamatan Kawangkoan Utara, Kabupaten Minahasa, dinilai cukup rawan kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas). Kali ini, mini bus menabrak mobil pick up.

Untung saja, peristiwa sekitar pukul 15.35 Wita pada Kamis (06/07/2017) ini tidak menelan korban jiwa, hanya menyebabkan dua orang korban luka-luka, selain kerusakan berat pada ke dua mobil naas itu.

Ke dua korban tersebut, adalah, Syahril Yusuf, warga Kecamatan Kawangkoan dan Meilani Montolalu (35), penduduk Kecamatan Tombariri. Syahril dilarikan ke rumah sakit GMIM Siloam Sonder, sedangkan Meilani di rumah sakit Bethesda Tomohon.

Peristiwa itu terjadi ketika mini bus Isuzu DB 7040 MA berpenumpang 13 orang berusaha mendahului sebuah truk di depannya pas di jalan menurun dekat jembatan Desa Kiawa dari arah Kawangkoan.

Baca Juga :  KIA Sudah Beredar di Minahasa Sejak Awal Bulan Ini

Diduga karena jalan yang licin sehabis hujan, mobil pariwisata yang dikemudikan Robby Manopo, 32 tahun, tiba-tiba oleng, kemudian menabrak Daihatsu grand max pick up putih DB 8985 BD yang sedang terparkir di jalan antara Desa Kiawa I dan Desa Kiawa II, Kecamatan Kawangkoan Utara, sore itu.

Laka Lantas yang terjadi pas di depan depan rumah Johny Suak, beberapa meter sebelum jembatan itu menyebabkan mobil pick up yang ditumpangi Syahril Yusuf itu, terpental dan terbalik kemudian terseret dengan bagian depan mini bus.

Kapolres Minahasa, AKBP Syamsubair melalui Kasubbag Humas, AKP Hilman Rohendi membenarkan adanya kejadian tersebut. “Petugas telah melakukan olah TKP, mencari keterangan dari saksi dan mengamankan barang bukti,” jelasnya.

Baca Juga :  Dihadiri Ivansa, Presiden Jokowi Bakal Buka CSS XVI di Banda Aceh

Sementara itu, Kapolsek Kawangkoan, Iptu Dartha Bambang Daipaha mengingatkan pengguna jalan yang melintas di jalan protokol Desa Kiawa raya untuk berhati-hati.

“Dari catatan kami, sudah banyak peristiwa Laka Lantas di sepanjang jalur tersebut, mulai memasuki Desa Kiawa II Timur sampai ke luar Desa Kiawa I Utara menuju Kecamatan Sonder,” katanya kepada Fajarmanado.com di Kawangkoan, siang tadi.

Penyebab utamanya, katanya, selain faktor manusia juga kondisi jalan yang tidak rata dan licin.

“Jadi tolong, jangan memacu kendaraan dengan kencang. Saya yakin, kalau mengendarai kendaraan dengan kondisi prima dan mematuhi kecepatan di area pemukiman, pasti kecelakaan bisa terhindarkan,” ujarnya.

Penulis : Herly Umbas

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Fajar Manado di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *