Manado, Fajarmanado.com – Pemerintah kota (Pemkot) Manado semakin memperkuat dan menjaga keamanan data dan informasi yang di miliki setiap organisasi perangkat daerah (OPD).
Melalui Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), Pemkot menggelar Bimbingan Teknis Peran Persandian Dan Keamanan Informasi Dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
Kegiatan yang dibuka Wakil Walikota Manado, Mor D Bastiaan, SE pada Rabu (03/05) kemarin di Aula Serbaguna Pemkot Manado, di selenggarakan selama dua hari dan berakhir Kamis (04/05) sore tadi .
Dalam sambutannya, Wawali berpesan agar peserta bisa menyerap pengetahuan yang disampaikan dua orang pemateri dari Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg), yakni Prabaswari S.ST,M.M dan Farosa (Kasie Bangmatsan JKS).
“Ikuti dengan sungguh dan serap semua pengetahuan yang disampaikan pemateri. Agar nantinya bisa di terapkan di kantor masing-masing,” pesan Wawali, Rabu (03/04).
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Plt Kadis Kominfo) kota Manado Erwin Kontu, SH sendiri dalam sambutannya menjelaskan tujuan dilaksanakan kegiatan agar setiap OPD bisa mengatur semua data yang ada secara akurat dan terklasifikasi.
“Bimtek ini sangat baik untuk pengelolaan data di masing-masing OPD,” jelas Kontu.
Dengan digelarnya Bimtek ini, Kontu berharap setiap OPD bisa mengelola data arsipnya secara rinci dan terklasifikasi.
Sesuai amanat undang undang RI No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, setiap data arsip di OPD dapat klasifikasikan atas arsip terbuka, terbatas dan rahasia,” kata Kontu.
Saat acara penutupan sore tadi, ke wartawan Kontu mengungkapkan, peserta mendapat banyak hal dari Bimtek ini.
“Peserta mendapat banyak hal, seperti mampu menjaga keamanan informasi. Karena informasi di perangkat daerah itu sangat banyak dan bisa di klasifikasikan pada informasi umum, terbatas dan rahasia,” beber Kontu.
Dengan kegiatan bimtek ini, lanjutnya, peserta memiliki kemampuan memilah informasi yang bisa diekspos ke umum dan mana yang harus disimpan sebagai informasi rahasia.
“Begitu juga dengan menjaga keamanan perangkat eletektronik. OPD yang sudah menggunakan perangkat elektronik sebagai tempat penyimpanan data informasinya bisa menjaga keamananan dan kerahasiaan datanya,” kunci Kontu.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini di ikuti seluruh Kepala OPD, Camat dan perwakilan dari setiap OPD dan Kecamatan.
(mon)
