Bitung, Fajarmanado.com – Suhu jelang pelaksanaan Kongres Asosiasi Provinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia Sulawesi Utara (Asprov PSSI Sulut) pada tanggal 18 Desember 2017, semakin memanas. Dipastikan hanya dua nama yang akan bertarung yakni Jackson Kumaat (ketua Asprov 2013-2017) dan Paul Nelwan. Dari dua nama yang akan bersaing dalam memperebutkan posisi ketua, Paul Nelwan terus menuai simpati dari voter untuk menahkodai Asprov PSSI Sulut empat tahun kedepan.
Ketua Askot PSSI Bitung yang juga Manager Persbit Denny Sumolang didampingi Wakil Ketua Marcel Tatuil, Senin (11/12), mengatakan Ketua Asprov PSSI Sulut harus mampu membawa angin segar bagi kemajuan dunia sepak bola di bumi nyiur melambai. Program kerja harus jelas dan sistimatis dalam upaya pengembangan persepakbolaan di Sulut sehingga bisa mengukir prestasi ditingkat nasional.
“Intinya, harus ada perubahan yang signifikan dalam dunia sepak bola di Sulut yang sejak beberapa tahun terakhir gagal di PON serta Pra PON, ini menjadi tanggungjawab Asprov PSSI Sulut,” kata Sumolang.
Marcel Tatuil juga menegaskan bahwa Ketua memiliki tanggungjawab besar bagi jalannya organisasi. Ia menilai Ketua yang lama gagal memimpin Asprov PSSI Sulut, indikator kegagalan tersebut karena tidak mampu menyelesaikan kisruh yang terjadi dalam tubuh Asprov PSSI Sulut. Selain gagal dalan PON dan Pra PON, manajemen amburadul, bahkan terjadi pelanggaran terhadap statuta PSSI dimana hanya melaksanakan kongres tahunan sebanyak dua kali, yakni tahun pertama dan tahun terakhir. Seharusnya kongres tahunan dilaksanakan setiap tahun.
“Kami butuh perubahan..! Kami menginginkan Ketua Asprov PSSI Sulut kedepan harus figur yang peduli dan mampu memberikan kontribusi positif bagi kemajuan sepak bola di Sulut dan Figur tersebut ada pada Pak Paul Nelwan,” tegas Tatuil.
Hal senada juga dikatakan oleh Ketua Persma 1960 Vecky Gandey. Menurut Gandey, kongres adalah moment strategis untuk menentukan masa depan dunia sepak bola di Sulut.
“Dengan tegas kami mendukung Bapak Paul Nelwan untuk menahkodai Asprov PSSI Sulut 4 tahun kedepan. Kami percaya ditangan Bapak Paul Nelwan dunia sepak bola Sulut akan mengalami kemajuan yang signifikan, bisa mengukir prestasi di level nasional,” ujar Gandey dengan nada optimis.
Baik Tatuil maupun Gandey mengakui bahwa voter dari kabupaten dan Kota di Sulut sudah menyatakan dukungannya terhadap Paul Nelwan. “Jika ditotal, saat ini dukungan kepada Paul Nelwan sudah berada diangka 30-an suara, karena Bitung, Minut, Minahasa, Manado, Sitaro, Bolmong Raya dan derah lainnya telah siap memenangkan Paul Nelwan,” pungkas Gandey yang diaminkan Tatuil. (Jones Mamitoho)
