Tomohon, Fajarmanado.com – Lomba senam zumba antarpuskesmas mewarnai puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-52 Kota Tomohon yang berlangsung di Aula Edelweis, Kelurahan Kolongan Satu, Kecamatan Tomohon Tengah, Selasa (13/11).
Penampilan para peserta senam zumba, yang terkesan aktratif menarik perhatian ratusan orang yang hadir pada acara itu. Tak terkecuali, Wawali Kota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan (SAS), Kaban Narkotika AKBP Nico Pangemanan, Wakapolres Tomohon Kompol Berty Rengkuan SE.
Juga, asisten pemerintahan dan kesra Dra Truusje Kaunang, asisten administrasi umum Ir Harold Lolowang, Inspektur Kota Ir Joyke Karouw, serta jajaran Kesehatan Kota Tomohon.
Meski berdiri di belakang meja pimpinan di panggung utama, mereka terpantau ikut bergoyang di tempat dan sambil bertepuk tangan mengikuti irama Zumba yang eksotis.
Pada kesempatan itu, Wawali SAS ketika membacakan sambutan Menteri Kesehatan (Menkes) Prof DR Dr Nila Farid Moeloek M(K) mengatakan, peringatan HKN ke 52 ini merupakan momen untuk berbagai tantangan dan menguatkan komitmen, meningkatkan tekad dan semangat kita semua dan untuk lebih memberi makna pada masyarakat akan pentingnya kesehatan.
Menurutnya, semangat melayani, menggerakan dan semangat untuk mampu menangkap aspirasi masyarakat, memandirikan dan semangat memberdayakan dalam pencapaian derajat kesehatan, harus menjadi konsep pembangunan Nasional kita semua.
Rencana pembangunan jangka panjang (2005-2024), lanjutnya, menetapkan bahwa pembangunan kesehatan menuju kearah pengembangan upaya kesehatan dari upaya kesehatan yang bersifat kuratif bergerak kearah upaya kesehatan preventif dan promotiv sesuai kebutuhan dan tantangan kesehatan.
“Program prioritas pembangunan kesehatan pada periode 2015-2019 dilaksanakan melalui program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga, sekaligus sebagai tindak lanjutnya telah terbit peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2016 tentang pedoman penyelenggaraan program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga,” jelas Sompotan, mengutip sambutan Menkes.
“Saya mengajak semua pihak untuk bekerjasama dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan yang sedang kita lakukan untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
Kepala Dinas Kesehatan dan Sosial Kota Tomohon Dr Isye Liuw M Biomed menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk membangun komitmen dan dukungan nyata pemangku kepentingan termasuk sektor swasta dalam mewujudkan masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan.
Menurutnya, Hari Kesehatan Nasional ke-52 diperingati oleh seluruh jajaran tenaga kesehatan seluruh Indonesia termasuk Kota Tomohon.
Untuk peringatan HKN tingkat Provinsi Sulut dilaksanakan di Bolaang Mongondow pada tanggal 24 November 2016 lalu.
Pada kesempatan itu, Kepala Cabang Kantor BPJS Kota Tomohon Ben Mandagi menyerahkan piagam penghargaan kepada pemerintah Kota Tomohon karena telah menjamin rakyatnya sehat dan sejahtera melalui integrasi Jamkesda dalam program JKN-KIS, penghargaan diterima Wawali Kota Tomohon.
Saat bersamaan juga Wawali SAS menyerahkan penghargaan kepada para pengelola program terbaik di setiap Puskesmas yang ada di Kota Tomohon.
(prokla)
