Mendagri : Isu Bangsa ini, Koruptor ,Terorisme, Narkoba

Manado, Fajarmanado.com-Mencermati kondisi Bangsa Indonesia dalam keberagaman dan Toleransi Umat Beragama serta Nilai Keagamaan yang saat ini sering terjadi inharmonisasi, oleh Kementerian Dalam Negeri RI dan Kementerian Agama menggelar Rakornas.

Rakornas bertajuk “Peningkatan Peran dan Fungsi FKUB Dalam Menjaga Harmoni Kebangsaan dalam Bingkai NKRI dibuka Mendagri Tjahjo Kumolo di ruang Sasana Bhakti Praja Kemendagri Jakarta Pusat ,  Kamis Pagi (06/10).

Wagub Sulut Drs Steven OE Kandouw, Kaban Kesbangpol (Kesbangpol) Sulut Edwin Silangen, SE MSi dan  seluruh Wakil Gubernur se Indonesia, para Kaban Kesbangpol, Kakanwil Kemenag, FKUB Provinsi dan Kabupaten/Kota se Indonesia tampak menghadiri acara tersebut.

Mendagri Tjahjo Kumolo dalam arahan pada Rakernas bertema ” Arah Kebijakan Pemerintah dalam Memelihara Kerukunan Umat Beragama”  menyatakan bahwa isu dan permasalahan utama Bangsa Indonesia diantaranya : Kesenjangan, Korupsi, Terorisme, Narkoba.

“Selain itu permasalahan yang terkait dengan Pendirian Rumah Ibadat, munculnya gangguan keamanan, Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat, sebagai akibat konflik sosial bernuansa agama yang melibatkan kelompok masyarakat, aliran keagamaan, aliran kepercayaan dan Ormas Keagamaan” Tandas Mendagri Tjahjo Kumolo yang turut di dampingi Dirjen Politik dan PUM Kemendagri.

Sementara itu Menteri Agama (Menag) RI, Lukman Hakim Saiffudin,  dalam materi : Peningkatan Wawasan Multikultural untuk Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama,

Secara lugas Menag mengurai tentang Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Agama (PBM) No 9 dan 8 Tahun 2006 pasal 11 ayat 2 dimana Peran `dan Fungsi Wakil Gubernur.

Di antaranya, jelasnya, membantu Kepala Daerah dalam merumuskan kebijakan pemulihan Kerukunan Umat Beragama serta Memfasilitasi hubungan kerja FKUB dengan Pemda dan hubungan antar sesama instansi pemerintah di daerah dalam pemulihan kerukunan Umat Beragama.

“Disamping itu pula sebagai Bangsa yang religius, nilai agama sebagai perekat yang merajut dan merangkai kemajemukan bangsa Indonesia” Ujar Menteri Agama.

Ketua Komisi VIII DPR RI, yang salah satunya membidangi soal Keagamaan, Ali Taher, turut memberikan materi dan ceramah pada Rakernas ini, secara gamblang menguraikan bahwa Anggaran APBN untuk keberadaan FKUB telah diproyeksikan sejumlah 111 Miliard.
Pada Rakernas ini turut dibekali materi dari Menko Polhukam RI, Kapolri serta Wagub Provinsi Kalimantan Tengah, Ketua FKUB Jawa Barat, yang secara serius turut serta Wagub Sulut Drs Steven OE Kandouw dan Wagub DKI Djarot Saiful Hidayat.

(aji)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *