Tomohon, Fajarmanado.com — Pengarusutamaan Gender adalah strategi yang dilakukan secara rasional dan sistematis untuk mencapai dan mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam sejumlah aspek kehidupan manusia (rumah tangga, masyarakat dan negara). Melalui kebijakan dan program yang memperhatikan pengalaman, aspirasi, kebutuhan dan permasalahan perempuan dan laki laki ke dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi dari seluruh kebijakan dan program di berbagai bidang kehidupan dan pembangunan.
Hal ini dikatakan Wali Kota Tomohon Jimmy Feldie Eman SE.Ak CA, melalui Sekretaris Kota (Sekkor) Ir Harold Lolowang, saat membuka kegiatan Sosialisasi Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Pengarusutamaan Gender (PUG) Kota Tomohon di Kantor Bapelitbangda Kota Tomohon, Selasa (1/10/2019).
Dikatakan Sekda, tujuan sosialisasi ini adalah untuk memberikan pengetahuan yang memadai mengenai arti pentingnya penerapan kesetaraan gender antara laki laki dan perempuan dlam segenap bidang kehidupan.
“Diharapkan dengan adanya kesetaraan gender ini maka tidak ada lagi bentuk diskriminasi dan marginalisasi terhadap perempuan di masyarakat,” ujar Sekda Lolowang.
Untuk diketahui, narasumber Tim Ahli dari Unsrat yaitu, Willem Tumbuan, Patrick Wauran, Oswald Tumilar, Akademisi Dr. Jantje Tinangon, SE., MM.Ak., CA., Ibu Angel Mamesah, S.Sos., dari Bappeda Sulut, Ibu Viane Tambalean, SE., dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Sulut, Kepala Bappelitbangda Kota Tomohon Royke Roeroe, SP., MAP., Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah Kota Tomohon dr. Olga Karinda, serta para perwakilan Perangkat Daerah se- Kota Tomohon.
Penulis: Prokla Mambo
