Tukang Bangunan Ditemukan Mengapung di Dermaga Penyeberangan

Bitung, Fajarmanado.com – Senin (12/12) dini hari, masyarakat yang beraktivitas diseputaran dermaga peneyeberangan menuju ke pulau Lembeh, atau yang lebih dikenal dengan nama Ruko Pateten, dikejutkan dengan penemuan mayat yang telah mengapung di pantai. 

Menurut keterangan Kapolsek Aertembaga Iptu Destam Dumat kepada fajarmanado.com, Selasa (12/12), menjelaskan korban bernama Wales Mangensuhe (52 tahun) warga Kelurahan Kakenturan Satu Lingk. IV RT. 015 Kecamatan Maesa Kota Bitung. Profesi sehari-hari sebagai tukang bangunan.

“Korban ditemukan hari Selasa tanggal 12 Desember 2017 sekitar Pukul 05.09 wita diperairan dermaga penyeberangan Ruko Pateten. Saat ditemukan tubuh korban sudah kaku, diperkirakan korban sudah meninggal beberapa jam sebelum ditemukan oleh warga setempat,” jelas Dumat.

Korban saat dievakuasi oleh warga setempat

Dilanjutkannya, adapun motif kematian korban yang terjatuh di air laut (dermaga) karena sudah dipengaruhi minuman keras (mabuk). Setelah ditemukan, korban langsung dibawah ke Rumah Sakit untuk di otopsi guna mengetahui penyebab kematian lelaki paroh baya tersebut.
Korban sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Rumah Saki Umum (RSU) Manembo-nembo. Hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan telah menerima peristiwa kematian korban sebagai takdir. Tidak ada keberatan dari keluarga korban terkait peristiwa yang menimpa korban.

“Penyebab kematian korban berdasarkan hasil pemeriksaan medis tidak ada tanda-tanda kekerasan atau dengan kata lain murni ‘kecelakaan’ dan pihak keluarga telah menerima hal ini sehinggga menolak untuk di otopsi,” ujarnya. (Jones Mamitoho)