Wali Kota Lomban Sebut Pembersihan Pasca Bencana Sudah 80 Persen

Bitung, Fajarmanado.com – Pembersihan titik-titik  lokasi banjir bandang dan tanah longsor pasca bencana alam di Kota Bitung pada Minggu (12/2) dinilai mencapai 80 persen pada Jumat (17/2), hari ini.

Wali Kota Bitung, Maxmiliaan Jonas Lomban mengatakan, sebagian besar wilayah yang terdampak banjir bandang sudah dapat dibersihkan dan sekolah-sekolah telah bisa melangsungkan kegiatan belajar mengajar seperti biasanya.

Sedangkan 20 persen lainnya, seperti di kelurahan Tandurusa akses jalan sudah dibersihkan, namun masih banyak rumah masyrakat yang tertimbun pasir sehingga masih memerlukan waktu dan tenaga untuk pembersihan.

Lokasi lainnya yang belum rampung juga, kata Lomban, Politehnik Perikanan serta Balai Pendidikan dan Pelatihan Perikanan Kota Bitung.

“Pemerintah Kota Bitung memberikan aprasiasi bagi TNI dan Polri serta berbagai organisasi sosial kemasyarakatan dan masyarakat yang turut membantu dalam proses pembersihan titik-titik lokasi banjir,” ungkapLomban di Bitung, Jumat (17/2), siang tadi.

Ia mengatakan, pihak pemkot juga masih membutuhkan berbagai alat berat untuk memperlancar pembersihan, karena lokasi yang belum dibersihkan adalah lokasi yang cukup parah dampak kerusakaannya dan timbunan tanah yang mencapai 11,5 meter yang dibawa arus saat banjir bandang.

Menurut Lomban, penyelesaian pembersihan di kelurahan Tandurusa dipastikan Senin mendatang dan Kota Bitung akan pulih kembali sehingga masyarakat tempat-tempat pengungsian dapat beraktivitas kembali pada akhir Februari ini.

“Pihak pemerintah akan selalu memantau pelaksanaan pembersihan, karena sangat mendesak untuk mengembalikan warga korban bencana kepada tempat pemukimannnya,” demikian Lomban.

Wali Kota juga mengungkapkan apresiasinya kepedulian dari barbagai pihak yang telah membantu meringankan beban pemerintah dan masyarakat Kota Bitung akibat bencana alam ini, baik yang memberikan bantuan material maupun tenaga.

(risma tofan)