Pendatang Baru Wajib Didata, JS : Jaga Pengamanan di Daerah Masing-masing

Ratahan,fAJARMANADO.com– Keamanan di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) tak luput dari perhatian Bupati James Sumendap (JS). Orang nomor satu di Mitra ini meminta pemerintah dan masyarakat desa untuk memperketat pengamanan di daerah masing-masing. “Saat ini menjadi perhatian penting kita untuk terus memperketat pengamanan di seluruh desa,” kata JS kepada media ini ini, pekan lalu.
Mantan anggota Deprov Sulut ini menegaskan, pemerintah desa wajib mendata seluruh warga pendatang yang masuk ke daerahnyaa dengan memintakan dokumen kependudukan. “Harus data secara baik-baik dan teliti para pendatang ini, kalau perlu minta surat keterangan terkait asal mereka dari mana,” tegasnya.
JS menambahkan, jika dokumen kependudukannya memenuhi syarat, maka dapat diperbolehkan untuk tinggal di Minahasa Tenggara. “Kalau memang dokumennya tak ada masalah tentunya bisa berdomisili di daerah kita. Karena kita terbuka bagi siapa saja,” ujarnya.
Dia mengimbau kewaspadaan dari masyarakat ditingkatkan dengan melaporkan jika ada yang dicurigai. “Masyarakat juga jika menemui hal-hal yang dicurigai segera laporkan ke pemerintah desa, sekaligus mendukung usaha kepolisian dalam pemberantasan ancaman teroris,” tukasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mitra, melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) mengingatkan warga pendatang di daerah tersebut. ”Masyarakat luar yang hendak mendatangi Mitra wajib melapor ke kelurahan, desa, maupun di Kesbangpol. Ini untuk mengantisipasi keadaan yang tidak diinginkan,” kata Kepala Badan Kesbangpol Mitra Ventje Tamiwangkay.
Menurutnya, pemerintah kelurahan, desa dan kecamatan juga wajib mengaktifkan sistem keamanan lingkungan. Hal ini tentunya sangat penting guna meningkatkan kewaspadaan, agar tidak menyusahkan nantinya. “Karena, kita mencegah lebih baik ketimbang pada mengobati,”katanya.
Di sisi lain, lanjutnya, pentingnya melaporkan diri untuk pada pemerintah setempat. “Bukan hanya itu pemilik harus melaporkan berapa jumlah penghuni di tempatnya,” tandasnya.

(DidiGara)