APBD Masih Terpakir, Honorer Minsel ‘Menjerit’

Tondano, fajarmanado.com — APBD Perubahan Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) ternyata masih terparkir di kas daerah dan belum juga bisa dinikmati. Pasalnya, sampai kini para pegawai honorer di daerah ini ‘menjerit’ alias mengeluh belum juga menerima ‘dana kehormatan’ selang enam bulan terakhir.

“Gaji enam bulan belum kami  terima, padahal tuntutan ekonomi keluarga sudah sangat mendesak, apalagi segera memasuki bulan Desember untuk merayakan Natal dan Tahun Baru,” ketus sejumlah pegawai honorer yang mengabdi di jajaran Pemkab Minsel.

Mereka senada mengaku binggung. Proses evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) selesai dibahas dan ditetapkan bersama oleh pihak eksekutif dan legislative setempat. Bahkan sudah selesai dilakukan evaluasi di tingkat provinsi dan memperoleh Surat Keputusan (SK) Pj Gubernur Sulut Soni Sumarsono, MDM.

Kepala DPPKAD (Dinas Pendapatan Pengelolaan keuangan dan Aset Daerah) melalui Kabid Anggaran Jhendri Simbar, mengatakan, saat ini proses administrasi penggunaan dana APBD-P telah masuk pada tahap perampungan DPA untuk semua SKPD dan nantinya segera akan dicetak.

“Jika DPA ini telah selesai dicetak, maka dana tersebut sudah bisa dipergunakan, mungkin paling lambat minggu depan sudah bisa dipergunakan,” kata Simbar.

(andries pattyranie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *